Mental Health

⭐MENTAL HEALTH⭐ 

Kesehatan mental dipengaruhi oleh peristiwa dalam kehidupan yang besar pada kepribadian dan perilaku seseorang. Peristiwa-peristiwa tersebut dapat berupa kekerasan dalam rumah tangga, pelecehan, atau stres jangka panjang. Jika kesehatan mental terganggu, maka timbul gangguan mental atau penyakit mental.  Gangguan mental dapat mengubah cara seseorang dalam menangani stres, berhubungan dengan orang lain, membuat pilihan, dan memicu hasrat untuk menyakiti diri sendiri.

pengertian kesehatan mental  : 

~ Kesehatan mental merupakan kondisi dimana individu memiliki kesejahteraan yang tampak dari dirinya yang mampu menyadari potensinya sendiri, memiliki kemampuan untuk mengatasi tekanan hidup normal pada berbagai situasi dalam kehidupan, mampu bekerja secara produktif dan mampu memberikan kontribusi kepada komunitasnya . 

www.vecteezy.com

GEJALA GANGGUAN MENTAL :

1. PERUBAHAN PERILAKU 

(anak menjadi lebih emosian, sering bertengkar, hingga berkata kasar yang menyakiti hati orang lain disekitarnya)

2. PERUBAHAN MOOD

(mood atau suasana hati anak yang berubah secara tiba tiba, tentunya hal ini berpengaruh terhadap relasi sang anak dengan teman temannya maupun orang tua)

3. KESULITAN BERKONSENTRASI

(kesulitan untuk fokus atau memperhatikan dengan waktu yang lama, sulit untuk duduk diam dan membaca , serta menurunnya performa di sekolah seperti prestasi, nilai, dan lainnya)

4. PERASAAN YANG INTENS 

(anak anak menghadapi perasaan takut berlebih tanpa alasan, seperti menangis, berteriak, atau mual disertai dengan perasaan sangat intens)

PENGOBATAN GANGGUAN KESEHATAN MENTAL :

1.PSIKOTERAPI 

(merupakan jenis terapi dengan media yang aman untuk mengungkapkan perasaan dan memberikan saran yang sesuai , psikiater akan memberikan bantuan dengan membimbing pengidap dalam mengontrol perasaannya.)

2. SUPPORTING GROUP 

(support group umumnya memiliki anggota pengidap penyakit kesehatan menttal yang sejeis atau mereka yang sudah dapat mengendalikan emosinya dengan baik) 

3. PERAWATAN MANDIRI 

(perawatan mandiri bersamaan dengan penanganan medis bisa membantu mempercepat proses pemulihan, memantau kondisi kesehatan, dan mengenali apa saja yang menjadi pemicu terjadinya gangguan psikologi tersebut)

PENCEGAH GANGGUAN KESEHATAN MENTAL :

1) melakukan aktifitas fisik dan tetap aktif secara fisik

2) membiasakan berfikir secara positif

3) menjaga hubungan baik dengan orang lain 

4) memastikan tubuh mendapatkan waktu istirahat yang cukup 

5) mencari bantuan profesional jika sangat / memang membutuhkan

Read More

Self Harm

⛔SELF HARM⛔

Self harm adalah sebuah tindakan menyakiti diri sendiri untuuk menghilangkan rasa stress, frustasi, dan berbagai macam emosi. Setiap orang memiliki cara melakukan self harm berbeda - beda, seperti menarik rambut,mencubit, menggigit, menggaruk, memukul, menelan zat berbahaya, dan menyayat anggota tubuh (cutting). Tujuan awalnya bukan utnuk bunuh diri, akan tetapi akan menimbulkan luka yang parah jika terus dilakukan . 

 

>> MENGAPA PARA REMAJA DAN DEWASA MUDA MELAKUKAN SELF HARM ?  

Pelaku self harm paling sering adalah remaja dan dewasa muda, dengan faktor seperti berikut : 

~ Sulit mengekspresikan emosi dan perasaan 

~ Tidak tahu ingin meluapkan rasa trauma, sakit, dan tekanan secara psikologis 

~ Tidak memiliki solusi terhadap rasa kesepian, diabaikan, dan kebingungan yang mereka alami . 

⚠ Sekali melakukan self harm, akan membuat para pelakunya kecanduan. Mereka beraggapan bahwa tindakan menyakiti diri sendiri sebagai cara untuk meredakan perasaan negatif, serta menikmati rasa sakit seperti yang sedang mereka lakukan . ⚠

 

>> APA SAJA TANDA TANDA ORANG YANG MELAKUKAN SELFHARM ? 

~ Terdapat luka sayatan dianggota tubuh tertentu (biasa terdapat dibagian lengan)

~ Bersikap menutup diri disekitar lingkungan sosial 

~ Kehilangan motivasi dan kepercayaan diri 

>> CARA YANG DAPAT DILAKUKAN UNTUK MENYEMBUHKAN KEBIASAAN SELFHARM 

1. Konsultasi 

~ dapat dilakukan dengan konsultasi kepada psikolog atau psikiater untuk dibantu mengelola emosi, selain itu juga bisa dibantu dengan peran keluarga dan juga teman teman yang bisa dipercaya . 

2. Obat 

~ dari sesi konsultasi yang dibantu oleh psikiater, pasien mungkin akan mendapat resep obat untuk membantu mengelola emosi, dosis yang didapat tentu berbeda-beda disesuaikan dengan keadaan/seberapa parah kondisi pasien tersebut . 

3. Olahraga dan terapi 

~ bukan hanya dengan terapi obat saja, namun bisa juga dilakukan terapi squeeze ball yang dapat digunaka untuk perlindungan dari emosi yang tidak stabil .

        sumber : mitrakeluarga.com 

Read More